Menonton, membaca, dan selanjutnya menuliskan apa yang ditonton dan dibaca seperti memberi saya kilasan-kilasan gambar, dalam suatu komposisi visual yang acak, sehampar fantasmagoria yang tak sanggup saya taklukkan atau ringkus sepenuhnya ke dalam tulisan. Selalu ada saja yang tercecer, selalu saja ada yang luput, sehingga sungguh mustahil menghasilkan sebuah visi total, dan akibatnya saya menj…