Buku Teks
Teori Feminis dan Cultural Studies
Pengaruh cultural studies telah menyebar melintasi banyak disiplin ilmu dan wilayah riset. Buku inovatif yang Anda pegang ini berusaha menggali bagaimana pelbagai pendekatan dan politik cultural studies memengaruhi rincian dan bentuk keseluruhan dalam bidang ilmu sosial dan kemanusiaan, sehingga mengarah ke wilayah riset dan perdebatan baru. Feminisme sering dianggap sebagai pendatang yang terlambat dalam wilayah kajian cultural studies yang telah memaksakan semacam negosiasi ataupun pemetaan ulang. Bila kita berangkat dari perspektif feminisme alih-alih cultural studies kisah yang sangat berbeda dari yang sebelumnya akan terungkap. Teori feminis awal hadir sebagai teori penindasan gender dalam budaya. Maka dari itu, sejak dimulai oleh induk dari teori feminis, kemudian berlanjut pada eksplorasi Gerakan Pembebasan Perempuan, kita dapat membangun kisah alternatif yang menekankan peran para feminis awal dalam mengonstruksikan konsep cultural studies feminis, serta mentransformasikan pandangan kita tentang hubungan yang belum terdamaikan antara feminisme dan cultural studies. Bermula dari premis ini, Sue Thornham mengeksplorasi pendekatan metodologis dan perdebatan teoretis yang penting dalam cultural studiesfeminis: pendekatan psikoanalisis, studi etnografi, dan perdebatan teoretis yang melingkupi wilayah kajian mengenai konsumsi budaya dan tubuh dalam ranah budaya. Buku ini adalah bacaan ideal untuk para mahasiswa dan sarjana yang ingin memahami kontribusi penting yang diberikan feminisme untuk cultural studies.
Tidak tersedia versi lain