Text
TEMA DAN VARIASI:Komposisi Musik untuk Cetik, Bawu, dan String
Perkembangan musik terus berjalan seiring dengan perkembangan zaman. Setiap komponis berusaha untuk meningkatkan kreativitas dalam merefleksikan ekspresinya dalam bentuk karya. Beberapa komponis teleh mengembangkan kreativitas dalam karya musik sebagai sebuah inovasi. Pengembangan kreativitas bisa melalui berbagai media dengan pengolahan berbagai bentuk materi. Pemanfaatan idiom tradisional merupakan salah satu upaya dalam pengembangan kreativitas. Idiom tradisional tersebut merupakan media yang mampu memberi warna baru dalam sebuah karya
musik. Karya ini terinspirasi dari sebuah instrument musik etnis Provinsi Lampung yang bernama cetik. Instrument ini sangat terkenal di daerah tersebut, bahkan menjadi salah satu ikon Provinsi Lampung. Penulis ingin membedah dan mengembangkan bagian elemen musik yang ada di dalamnya. Dalam penggarapan karya ini penulis hanya mengandalkan penggunaan elemen musik yang dijadikan sebagai fondasi dasar, melalui penempatan dan penggunaan materi musikal.Adapun konsep yang digunakan sebagai pendukung penciptaan adalah tema dan variasi. Penggunaan
konsep tersebutditerapkan pada proses penggarapan. Dalam hal ini penulis lebih berkonsentrasi pada ide-ide musikalnya saja. Dalam penggarapan karya ini penulis hanya memprioritaskan pada penggunaan,perluasan, pemanfaatan unsur musikal yang meliputi ritme, melodi, harmoni, tema,
variasi dan bentuk. Beberapa penggunaan unsur tersebut disusun sehingga memunculkan keluasan register dalam instrument cetik, baik secara teknis maupun material. Untuk mengembangkan susunan unsur musik tersebut penulis menggabungkan dari konsep musikal melalui penyusunan ritme, harmoni, instrumentasi, berdasarkan pertimbangan durasi, dan ketegangan
Tidak tersedia versi lain