Text
Budaya Visual Wayang Kulit Batara Kala Gaya Yogyakarta Kajian Tata Visual dan Estetika Sublim
Penelitian kualitatif ini condong pada paradigma teori kritik, dengan pendekatan budaya visual dan estetika sublim. Data utama terdiri dari 9 wayang kulit Batara Kala, dan 3 Batara Kala dalam media non-wayang kulit. Pendapat dalang dan peristiwa Ruwatan Murwakala digunakan sebagai data pendukung. Data dikoleksi dengan metode bahan visual, wawancara, dan observasi. Sesuai teknik analisis tata visual, korelasi antara partisipan-tergambar dan partisipan interaktif diuraikan dan disintesiskan menuju pengungkapan metafungsi. Sajian data yang sama selanjutnya direfleksikan berdasarkan estetika sublim. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan sebagai berikut: (1) fungsi ideasional Batara Kala merupakan situs kontestasi bentuk sosial dominan yang terbagi ke dalam kecenderungan ‘sapa’ dan ‘doa’;
Tidak tersedia versi lain