Text
Strategi Portfolio Unit Bisnis Seniman (Studi Kasus Yayasan dan CV Eko Nugroho)
Strategi Project Portfolio Management (PPM) umumnya digunakan pada ranah bisnis dan diaplikasikan oleh perusahaan atau organisasi skala besar yang telah memiliki banyak portfolio unit bisnis. Penelitian ini meneliti penerapan strategi PPM yang digunakan pada ranah kesenian yang cendrung memiliki bentuk organisasi skala kecil. Penulis mengambil contoh studi kasus Yayasan dan CV Eko Nugroho guna memberikan gambaran strategi PPM yang dilakukan dalam ranah kesenian. Yayasan dan CV Eko Nugroho memiliki pemilik dan pengambil keputusan tunggal, yakni Eko Nugroho sebagai seniman. Hal apa saja yang mempengaruhi dan membedakan strategi PPM pada ranah organisasi skala besar dan organisasi skala kecil dalam ranah kesenian. Lalu bagaimana sebuah PPM dapat bergeser menjadi sebuah portfolio unit bisnis. Penulis menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus, guna memberikan gambaran secara mendalam mengenai implementasi strategi PPM yang dilakukan oleh Yayasan dan CV Eko Nugroho.Penelitian ini dianalisis menggunakan pandangan teori strategi PPM oleh Harvey A. Levine dan indikator karier seniman oleh Howard S. Becker.
Penelitian ini menunjukan bagaimana strategi PPM yang di implementasikan oleh Yayasan dan CV Eko Nugroho mengacu pada teori PPM. Teori ini mengutamakan mengenai pengambilan keputusan dibuatnya suatu proyek dan juga resiko maupun keuntungan yang diperoleh oleh organisasi maupun pemilik organisasi pada ranah kesenian. Sehingga hasil penelitian dapat memberikan sebuah perspektif baru dalam implementasi strategi PPM, khususnya pada ranah kesenian.
Tidak tersedia versi lain