Text
Dunia yang Berlari
Istilah “Dunia yang Berlari: Mencari ‘Tuhan-Tuhan’ Digital” tentu hanya metafora. Dengan metafora itu hendak dijelaskan bahwa telah terjadi perubahan atau transformasi yang sangat cepat, memerangkap manusia dalam kegilaannya dan ekstasinya, yang mengurung manusia dalam kepanikannya sehingga tidak menyisakan lagi ruang untuk mendekati Tuhan dan tak ada waktu lagi untuk mengingat nama-Nya. Manusia mencari “tuhan-tuhan”-nya sendiri dibimbing tiga “dewa”: kapitalisme, postmodernisme, dan cyberspace.
Tidak tersedia versi lain