Text
Pergulatan negara, agama, dan kebudayaan
Negara tidak pernah ada dan tidak berurusan dengan kebudayaan. karena kebudayaan merupakan seni hidup ( the art of living ) atau kehidupan sosial manusiawi ( human social life ) yang terbangun dari interaksi antar manusia, individu maupun kelompok. Kebudayaan dengan demikian adalah representasi emansipasi manusia ke arah yang lebih survive. Intervensi negara atas - meminjam istilah Gus Dur, birokratisasi - kebudayaan hanya akan memutarnya ke arah kebalikan, yakni pembekuan daya cipta masyarakat yang sedang berada dalam perubahan besar - besaran. Buku ini terbagi dalam 3 bab besar yaitu bagian pertama membahas desentralisasi kebudayaan, bagian kedua membahas kebudayaan dan siasat kaum beriman, bab ketiga membahas pergulatan islam, seni dan budaya lokal.
Tidak tersedia versi lain