Perpustakaan Pascasarjana

Institut Seni Indonesia Yogyakarta

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Peran Interlocking Repertoar Dot Diot Sebagai Manifestasi Identitas Musikal Suku Dayak Kenyah Studi Kasus: Ritual Lepek Ajau

AMORIS - Nama Orang;

Musik merupakan salah satu media dari unsur kebudayaan yang cukup
rumit serta unik dalam mempelajari suatu identitas. Penelitian ini bertujuan untuk
memaparkan peran interlocking repertoar Dot Diot sebagai manifestasi identitas
musik suku Dayak Kenyah. Eksistensi repertoar Dot Diot dalam berbagai ritual
adat suku Dayak Kenyah memiliki peluang untuk mengalami rekonstruksi terus
menerus sebagai identitas musikal suku. Penelitian ini mengggunakan konsep
identitas Stryker, yaitu interaksi simbolik yang memadukan konsep peran dan
konsep diri. Terdapat tiga idiom sederhana stryker mengenai eksistensi budaya di
dalam sebuah masyarakat, pertama budaya asli, kedua budaya asimilasi dan ketiga
kepunahan budaya. Suatu kebudayaan bisa dijadikan identitas ketika budaya
tersebut merupakan budaya asli kelompok tersebut atau asimilasi kebudayaan yang
bisa diterima dengan baik serta terus diwariskan kepada generasi selanjutnya
sehingga tidak mengalami kepunahan. Pendekatan yang digunakan yaitu studi
kasus pada ritual Lepek Ajau yang melibatkan enam sub suku Dayak Kenyah di
Kalimantan dan Serawak Malaysia, yaitu Kenyah Uma Lung, Kenyah Jamok,
Kenyah Bakung, Kenyah Lepu Tau, Kenyah Lepo Jalan, dan Kenyah Badeng.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa repertoar Dot Diot sebagai identitas
musikal suku Dayak Kenyah mampu merefleksikan karakteristik perilaku suku
dalam perilaku yang menggambarkan sifat gembira, senang, semangat dan
harmoni. Repertoar Dot Diot juga merupakan salah satu repertoar musik sape’ asli
suku Dayak Kenyah yang terus diwariskan bahkan bisa diterima oleh beberapa
suku Dayak diluar Dayak Kenyah


Ketersediaan
#
Perpustakaan Pascasarjana TES/MN/Amo/p/2021
KT20211284
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
TES/MN/Amo/p/2021
Penerbit
Yogyakarta : Pascasarjana ISI Yogyakarta., 2021
Deskripsi Fisik
x, 96hlm, 30cm: ilus
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
TES/MN/Amo/p/2021
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
interlocking
Dayak Kenyah
Identitas musikal
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Pascasarjana
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta merupakan perpustakaan perguruan tinggi negeri dengan nilai akreditasi “A” yang didalamnya memberikan beberapa layanan perpustakaan yaitu Layanan sirkulasi, Layanan referensi, Layanan Tugas Akhir (skripsi, tesis, disertasi, laporan penelitian), Layanan terbitan berkala (jurnal, majalah, koran, buletin, tabloid), Layanan fotokopi, Layanan penelusuran informasi dan pustaka elektronik, Layanan Soedarso corner, dan layanan Journal online. Perpustakaan juga dilengkapi dengan laboratorium komputer dan laboratorium bahasa

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?