Text

Music after Deleuze

---

Music After Deleuze mengeksplorasi bagaimana konsep Deleuzian menawarkan cara berpikir yang menarik tentang berbagai jenis musik. Konsep perbedaan, identitas, dan repetisi menawarkan pendekatan baru pada seni musik Barat dari Beethoven hingga Boulez dan Bernhard Lang serta improvisasi jazz, musik populer dan sakral. Konsep 'rimpang', 'kumpulan' dan 'refrain' memungkinkan kita untuk memikirkan kekhususan karya musik sebagai pertemuan kekuatan produktif, misalnya dalam opera kontemporer Dusapin dan teater musik eksperimental Aperghis. Konsep ruang halus dan lurik menjadi titik awal refleksi musik dan politik pada nada musik Barat dan Timur. Gagasan Deleuze tentang waktu sebagai banyak menerangi konsepsi khas waktu musik yang ditemukan di Debussy, Messiaen, Boulez, Carter, dan Grisey. Akhirnya, teori semiotik inovatif yang ditempa dalam filosofi Deleuze-Guattarian menawarkan wawasan berharga bagi semiotika yang mampu terlibat dengan musik molekuler Lachenmann, Aperghis, dan Levinas yang inovatif.

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

780.1 Cam m

Penerbit

London : Bloomsburry Publishing., 2013

Deskripsi Fisik

viii, 200 hal.: 25 cm

Bahasa

English

ISBN/ISSN

978-1-4411-3759-3

Klasifikasi

780.1

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

Musik
Deleuze

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar