Text
“Din Allah” Terinspirasi dari gerak tari "Rabbani Wahed"
“Din Allah” adalah sebuah karya yang terinspirasi dari makna dan gerak geudham kaki (injak bumi) yang terdapat pada Tari Tradisi Aceh Rabbani Wahed. Tari Rabbani Wahed berperan sebagai sebuah media untuk mengajarkan tauhid (Allah Sang Rabbi Yang Satu). Hentakan yang satu dan kuatnya bunyi yang dihasilkan dari kaki para penari menggambarkan watak orang Aceh yang teguh dan kompak. Din yang berarti “ada” Allah, maka manusia pun ada karena diciptakan oleh Nya. Tidak menyekutukan pencipta dengan siapa pun. Gerak tubuh yang berkonsep sebagai satu usaha mendekatkan diri kepada Allah agar jauh dari sifat kesombongan pada diri manusia. Dalam penciptaan karya ini penulis menggunakan teori estetika modern dalam memecahkan rumusan masalah dan untuk mencapai jawaban dari rumusan masalah tersebut. Proses kreatif ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan riset artistikkoreografi. Dari penciptaan karya tari ini penulis ingin membuka pikiran manusia bahwa semua yang dijalankan di dunia ini akan mendapatkan balasan yang setimpal. Melalui karya ini penata ingin menyampaikan sebuah pesan moral kepada penonton jika takdir jalan hidup adalah pilihan masing-masing hambanya yang akan berujung pada sesuatu yang mencapai kesempurnaan atau malah sebaliknya.
Tidak tersedia versi lain