Tugas Akhir
Hubungan Stimulasi Pola Ritme Dan Timbre Kendang Dengan Respons Goyangan Biduanita Pada Musik Dangdut Koplo
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggali gejala erotis dalam pertunjukan musik dangdut koplo melalui hubungan stimulasi musikal elemen ritme dan timbre dengan respons goyangan erotis biduanita. Fenomena pertunjukan dangdut koplo tidak lepas dari keterlibatan irama musik yang melingkupinya. Musik dangdut koplo mempunyai kedudukan yang berpotensi untuk membentuk suatu kondisi dan pengalaman tertentu. Selain itu, musik dangdut koplo juga memiliki karakter ritme yang khas yang dihasilkan oleh instrumen kendang. Tidak jarang pula pertunjukan musik dangdut koplo dibalut dengan goyangan erotis biduanita yang turut serta ikut mewarnai kemeriahan pertunjukan. Pertunjukan musik dangdut koplo juga mempunyai kecenderungan menciptakan suasana erotis. Pendekatan teoretis dalam penelitian ini menggunakan konsep fantasi dari tradisi psikoanalisis Lacanian untuk membedah fenomena pertunjukan musik dangdut koplo melalui pengalaman subjek. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan sampel purposive. Subjek penelitian meliputi penggemar, biduanita, dan pemain kendang. Pengambilan data penelitian menggunakan wawancara semi terstruktur, diskusi kelompok terarah, dan kajian pustaka. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa elemen ritme sinkopasi, jep-jepan dan senggakan musik dangdut koplo dapat menstimuli respons goyangan erotis biduanita. Selain itu, korelasi antara stimulasi musikal dan respons goyangan erotis berkaitan dengan gejala erotis dalam pertunjukan musik dangdut koplo. Stimulasi musikal dan respons goyangan erotis memiliki peran sebagai objek hasrat maupun objek penyebab hasrat dalam menciptakan suasana erotis.
Tidak tersedia versi lain