Perpustakaan Pascasarjana

Institut Seni Indonesia Yogyakarta

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

Traumatis Sebagai Ekspresi Dalam Busana Wanita Anti-Fashion

RAHMADANI,Fegelia - Nama Orang;

Kasus traumatis pada anak bentuk masalah sosial yang perlu diperhatikan. Salah satu penyebab kasus traumatis adalah penyimpangan perilaku ibu dalam mendidik anak dengan tindak ekerasan. Di Indonesia, terdapat banyak kasus kekerasan yang dilakukan oleh ibu baik secara mental ataupun fisik. Dalam penciptaan ini, kasus traumatis direspon melalui ekspresi kriya seni fashion wanita. Ekspresi ini nantinya bertujuan sebagai representasi dari sosok ibu melalui perspektif kritis seorang anak. Fashion dalam hal ini digunakan sebagai media yang mengomunikasikan pengalaman dan fenomena traumatis melalui praktik, artefak, intuisi dan metafor untuk mengekpresikan sisi-sisi emosional yang berasal dari lingkungan sosial. Metode yang digunakan dalam proses penciptaan ini adalah metode penelitian berbasis praktik. Proses yang menggunakan pemahaman secara logis atau nalar dalam menciptakan riset penciptaan seni rupa secara konseptual dan kontekstual. Teori yang digunakan dalam penciptaan ini adalah teori fungsi seni dan imajinasi. Karya penciptaan diwujudkan menggunakan teknik manipulating fabric yang menjadi bentuk atas respon perasaan traumatis anak. Penciptaan tugas akhir ini menghasilkan 5 rancangan karya dan terwujud dalam 5 buah karya. Setiap karya merepresentasikan persepsi penulis mengenai fenomena traumatis anak terhadap penyimpangan perilaku ibu dengan didikan yang ‘keras’. Perancangan busana wanita ini mengacu pada gaya anti-fashion. Anti-fashion merupakan bentuk inovasi busana seni kriya yang dikenal timeless dan mendobrak pakem fashion karena tidak mengikuti trend dan segmentasi pasar.


Ketersediaan
#
Perpustakaan Pascasarjana TES/KT/Rah/t/2019
KT20191153
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
TES/KT/Rah/t/2019
Penerbit
Yogyakarta : PPS ISI Yogyakarta., 2019
Deskripsi Fisik
x,82 hal. ;30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
TES/KT/Rah/t/2019
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Seni Kriya
Fashion
Traumatis
Anti-fashion
Seni Kriya Fashion
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • Traumatis Sebagai Ekspresi Dalam Busana Wanita Anti-Fashion
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Pascasarjana
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta merupakan perpustakaan perguruan tinggi negeri dengan nilai akreditasi “A” yang didalamnya memberikan beberapa layanan perpustakaan yaitu Layanan sirkulasi, Layanan referensi, Layanan Tugas Akhir (skripsi, tesis, disertasi, laporan penelitian), Layanan terbitan berkala (jurnal, majalah, koran, buletin, tabloid), Layanan fotokopi, Layanan penelusuran informasi dan pustaka elektronik, Layanan Soedarso corner, dan layanan Journal online. Perpustakaan juga dilengkapi dengan laboratorium komputer dan laboratorium bahasa

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?