Eksistensi Jeihan sebagai perupa menanjak sejak 1960-an hingga kini, terutama dengan ikon "mata hitam" dalam lukisanlukisannya. Dia pula pemicu ledakan harga lukisan di Indonesia pada dekade 1980-1990-an. Namun kemapanan ekonomi tidak membuat Jeihan berubah. la tetap sederhana dan terus menggali esensi serta nilai-nilai kehidupan melalui jalan seni. Buku ini mengisahkan sejarah sosok, jejak har…
Dari kaca mata Jakob yang waras, kegilaan Jeihan dapat tertangkap secara utuh. Termasuk bagian-bagian warasnya. Jakob melukis modelnya dengan kegilaan Jeihan dalam kewarsaannya sendiri. Hasilnya adalah lukisan gila : campuran antara lukisan ala Raden Saleh dan Affandi. Lahiriah dan batiniyah Jeihan tergambar dalam pigura kearifan pujangga.Pendek kata, melihat lukisan profesor yang satu ini, Jei…
Rezim Presiden Soeharto memproyeksikan diri sebagai sebuah orde kultural dengan justifikasi atas nama “tradisi”. Rezim ini mencita-citakan pembangunan sebuah negara Pancasila berisikan manusia Indonesia seutuhnya yang berbudaya dan sarat dengan investasi dalam pendidikan nilai-nilai. Untuk memahami apa yang terjadi, kita harus menyelami latar belakang pemikiran Jawa mengenai semua itu dan k…
Buku ini menguraikan bahwa keunikan musik Melayu ditandai tidak saja dengan kualitas Islaminya yang generik, melainkan juga melalui berbagai pengaruh budaya oksidental dan oreiental yang berakulturasi membentuk sebuah genre musikal yang hibridal. Kehadiran waditra gambus dalam ontologi musik melayu menunjukkan adanya pengaruh Arab yang di dalam buku ini akan dibahas secara tekstual dan epistimo…