Film Dokumenter di Era Konvergensi Media: Analisis Model Industri Eagle Insti…

Penelitian ini menganalisis peran Eagle Institute Indonesia (EII) dalam membentuk dan mempertahankan model industri ketika menghadapi fenomena konvergensi media. EII sebagai lembaga pendidikan produksi film dokumenter yang bernaung di bawah Metro TV menjalankan model industri dengan cakupan proses pengembangan, produksi, distribusi, dan eksebisi film dokumenter. Penelitian menggunakan pendekata…

Dokumenter Persalinan sebagai Representasi dari Realitas

Penelitian ini mengeksplorasi potensi penggunaan teknik long take dalam film dokumenter persalinan dengan tujuan merepresentasikan realitas di ruang bersalin dan memberikan pengalaman mendalam kepada penonton, mengajak mereka merasakan kepanikan di ruang tersebut. Penelitian ini mengkaji bagaimana teknik long take dapat diterapkan dalam konteks dokumenter, khususnya dalam merekam proses persali…

Sudut Kamera Subjektif Dalam Ambilan Panjang Pada Film Dokumenter

Film dokumenter dapat memberi gambaran atas realita yang ada karena merekam kejadian, peristiwa atau situasi yang nyata. Eyang Murtini memiliki kebiasaan menceritakan sebuah kisah dengan memperlihatkan foto cetak sebagai bantuan visual atas cerita tersebut. Kejadian tersebut sangat berkesan untuk orang yang menontonnya secara langsung. Terlebih untuk anggota keluarga, cerita yang eyang ceritaka…

Hulu, hilir Kali " film dokumenter estetik"

Edisi

-

ISBN/ISSN

-

Deskripsi Fisik

ix, 76 hal.: il., 30 cm

Judul Seri

-

No. Panggil

TES/VG/Fua/h/2013

'BIRRUL' DOKUDRAMA TIGA KANAL: BUKU HARIAN AYAH DENGAN ANAK TUNADAKSA

Hubungan orang tua tunggal dan anak tunadaksa yang bernama Birrul divisualisasikan dalam bentuk film dokumenter buku harian dan dokudrama, hubungan ini sangat menarik karena anak tunadaksa yang hidup hanya dengan ayahnya dapat menikmati kehidupannya, ceria, mandiri, dan berprestasi. Begitupun sebagai ayah tunggal dari seorang anak tunadaksa, Rahardjo dapat melakukan kegiatan kesehariannya beker…

Film Dokumenter Penenun Tapis Lampung Sebagai Media Identitas Kultural

Wastra Lampung yang disebut Tapis, merupakan artefak intenjibel yang memiliki karakteristik dan keunikan yang eksotis layaknya kain-kain di daerah Indonesia lainnya. Semua kain yang khas di Nusantara menjadi ikon kebudayaan di setiap daerahnya, terkhusus Tapis yang dibahas dalam tulisan ini memang sedang masuk ruang ‘kritis’. Faktanya, jumlah penenun Tapis dan proses regenerasi penenun tid…

Surrealism and The visual Arts: Theory and Reception

Edisi

-

ISBN/ISSN

978-0-521-83655-5

Deskripsi Fisik

xi+403 hal.;25 cm

Judul Seri

-

No. Panggil

759.066 3 Gra s