Penelitian ini mengkaji munculnya budaya pertunjukan Minangkabau pasca pemberontakan Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI), khususnya pertunjukan saluang dendang. Pertunjukan saluang dendang adalah kesenian rakyat Minangkabau, yang awalnya hanya merupakan permainan kaum laki-laki. Permainan ini ditabukan untuk kaum perempuan karena adanya doksa dan kekerasan simbolik dalam masya…
Buku ini mengupas tentang kemunculan perempuan sebagai pendendang dalam pertunjukan saluang dendang di Minangkabau. Kemunculannya dimulai pasca pemberontakan Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI), yang berlangsung antara 1958-1961. Pemberontakan PRRI berdampak luas pada kehidupan masyarakat dan kebudayaan Minangkabau, antara lain terjadinya krisis identitas. Krisis ini memicu sejuml…
Awalnya, perempuan"dtabukan" dalam pertunjukan bagarau saluang dan dendang. Seni pertunjukan ini sepertinya hanya diperuntukan untuk kaum laki laki, ejak beberapa dekade belakangan, justru tradisi musik minangkabau didominasi oleh kaum perempuan. apa yang terjadi diminangkabau?kenapa kaum perempuan kemudian muncul sebagai seniman pendendang, dan ikut menyemarakan kehidupan seni pertunjukan bagu…