Text
Metodologi penelitian kualitatif
Metode penelitian kualitatif sering disebut juga metode penelitian naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang lamaiah, bahkan disebut juga sebagai metode etnografi karena pada awalnya, metode ini lebih banyak digunakan untuk penelitian bidang antropologi budaya; dan disebut sebagai metode kualitatif karena data yang terkumpul dan analisisnya lebih bersifat kualitatif. Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek alamiah, yakni peneliti merupakan instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi. Objek dalam penelitian kualitatif adalah objek yang alamiah, atau natural setting, sehingga metode penelitian ini sering disebut sebagai metode naturalistik. Objek yang alamiah adalah objek yang apa adanya, tidak dimanipulasi oleh peneliti sehingga kondisi pada saat peneliti memasuki objek, setelah berada di objek, dan setelah keluar dari objek relatif, tidak berubah. Lawan dari metode ini adalah metode eksperimen, yaitu peneliti melakukan penelitian di laboratorium yang merupakan kondisi buatan, dan peneliti melakukan manipulasi terhadap variabel. Dengan demikian, sering terjadi bias antara hasil penelitian di laboratorium dengan keadaan di luar laboratorium atau sesungguhnya. Metode kualitatif digunakan untuk mendapatkan data yang mendalam, yang mengandung makna. Makna adalah data yang sebenarnya, data yang pasti dan merupakan suatu nilai di balik data yang ada. Oleh karena itu, penelitian kualitatif tidak menekankan pada generalisasi, tetapi pada makna. Selain itu, dipegang suatu paradigma yang diilhami falsafah nasionalisme yang menghendaki adanya pembahasan holistik, sistemik, dan mengungkapkan makna di balik fakta empiris sehingga paradigmanya berupa pengungkapan realitas tanpa melakukan pengukuran yang baku dan pasti.
Tidak tersedia versi lain