Setelah menghabiskan lebih dari tiga puluh tahun di belakang lensa - bekerja untuk National Geographic, Time, Life, dan Sports Illustrated - Joe McNally tahu tentang cahaya. Dia tahu bagaimana membicarakannya, membentuknya, mewarnainya, mengendalikannya, dan mengarahkannya. Yang paling penting, dia tahu cara membuatnya ... menggunakan hot shoe flashes kecil. Dalam The Hot Shoe Diaries, Joe mem…
Buku ini membedah keampuhan periklanan subliminal dan bujukan yang tak disadari oleh konsumen. Pada periklanan subliminal garis batas anatra entertainment dan persuasi semakin kabur. Buku ini mempresentasikan permeriksaan multidisipliner atas peruasi yang mengambil wujud relatif baru (misalnya penenmatan produk, film untuk memperkuat merek, program tv dan sponsor)
Yogyakarta dahulu dikenal dua orang pengendang hebat, generasi pertama yaitu Raden Lurah Larasumbaga dan Basuki Kuswaraga sebagai generasi kedua. Generasi ketiga yang mampu menduduki sebutan sebagai pengendang hebat adalah Trustho. Bila mencermati judul tesis yang mengantarkan Pak Trustho menyandang gelar Magister Humaniora sudah tersirat, bahwa ia akan banyak menuangkan pengalamannya sebagai p…
Kekayaan imajinasi membuat Alia Swastika jatuh cinta pada seni. Melalui sebuah karya, seni menghadirkan gagasan-gagasan menarik yang berisi sejarah akan kisah dan peristiwa. Sebagai kurator, buku ini mengulas pembacaan Alia akan pameran-pameran seni yang pernah ia kerjakan. Bagaimana karya-karya seniman berkelindan dengan kolonialisme, pertujukan tradisi, pergolakan dunia, peristiwa-peristiwa p…
Kebudayaan merupakan pola perilaku kolektif, namun justru karena itu ia adalah sesuatu yang bersifat interaktif, dan karenanya fluid, cair; pola dan prioritas nilainya bias berubah bersama perubahan konteks. Ketika interaksi kultural menjadi semakin ketat dan luas tanpa batas, barangkali kini lebih tepat kita melihat kebudayaan dari perspektif “relasonal” bukan “defensif”. Di sana keb…
Trilogi seni merupakan uraian komprehensif mengenai styless, schools, and movements dalam seni rupa yang sepatutnya menjadi bacaan wajib bagi setiap insan yang mendalami seni. Penulis menjelaskan secara ringkas dan ilmiah segala aspek seni dalam bahasa Indonesia yang mudah dimengerti. Buku ini ibarat mata air yang datang dari kandungan air pepohonan sekitar,jernih dan bersih aliran informasinya.
Tari disebut sebagai seni yang paling tua. Mungkin dapat juga dikatakan bahwa tari bisa disebut tua dari seni itu sendiri. Tubuh manusia membuat pola gerak dalam ruang waktu menjadikan tari unik diantara kesenian lainnya dan mungkin menerangkan proses waktu yang telah lama dilalui beserta universalitasnya. Salah satu alasan menulis buku ini,karena menurut penulis disiplin antropologi sendiri ma…
Inilah buku yang mengulas tari secara lengkap dari zaman ke zaman, masyarakat primitif, tradisional, modern hingga kontemporer. Cara menggunakannya pun komplit dari pandangan Marxian, Webwrian, sampai Durkhemian. Sebuah telaah kritis yang mengulas tari dari zaman ke zaman:primitif, tradisonal, modern, hingga kotemporer.
Buku ini sesungguhnya sekedar pemancingan awal kesadaran akan pentingnya kebudayaan gunung dalam wujud tulisan, apalagi kalau menyangkut kebudayaan dusun-dusun gunung yang dimarjinalkan oleh lapisan sosial yang strukturnya belum adil dan beradap, sekaligus perangsang bahwa tidak sekedar buku seni gerak dan pikiran warga dusun gunung sesungguhnya adalah bisa merupakan peristiwa dan sejarah tebal…
Buku ini berisi gambaran singkat tentang penelitian mixed methods yang menguraikan langkah-langkah penting dalam merencanakan dan merancang penelitian. Maksud dituliskannya buku ini untuk memberikan landasan atau fondasi dalam memahami metodologi. Bab-bab dalam buku ini dibuat ringkas; referensi dan ilustrasi dibuat seminimal mungkin sehingga tidak terlalu banyak pengalihan dari teks; sumber-su…
Eksistensi Jeihan sebagai perupa menanjak sejak 1960-an hingga kini, terutama dengan ikon "mata hitam" dalam lukisanlukisannya. Dia pula pemicu ledakan harga lukisan di Indonesia pada dekade 1980-1990-an. Namun kemapanan ekonomi tidak membuat Jeihan berubah. la tetap sederhana dan terus menggali esensi serta nilai-nilai kehidupan melalui jalan seni. Buku ini mengisahkan sejarah sosok, jejak har…
Kesenjangan generasi muda terhadap kebudayaan tradisi yang di dalamnya termasuk seni musik sudah merambah di berbagai wilayah, baik di kota-kota besar, wilayah pedesaan atau bahkan di daerah pedalaman. Mereka lebih suka mempelajari jenis musik-musik popular dan beraliran keras yang dianggap lebih modern daripada musiknya sendiri. Sehubungan dengan hal itu, musik sebagai salahsatu identitas masy…
Secara umum dapat dikatakan bahwa setiap hasil penciptaan karya seni merupakan suatu bukti nyata fisikal(physical evidence), terbentuk dari suatu proses pemikiran serta usaha seniman dalam berolah seni. Dalam apresiasi mau tidak mau berkaitan dengan pengkajian seni itu sendiri sebagai suatu substansi fenomena fisik yang primair(primary document). Pemunculan sebuah komposisi sebagai suatu substa…
Berhadapan dengan sni timbul pelbagai pertanyaan. Apa itu indah?Apa itu seni? Apa yang membedakan karya seni dari karya bukan seni?Atas dasar apa seni nilai indah?Apa keindahan ada kedekatan dengan kebaikan, dengan kebaikan moral? Dan, sebaliknya apa seni juga boleh memproduksikan sesuatu yang kelihatan atau kedengaran jelek? Apakah sesuatu yang dengan sengaja dibuat untuk mengungkapkan kejelek…
Kebudayaan tidak akan pernah berakhir sampai kapanpun. Selama manusia masih ada dan hidup di alam semesta ciptaan Tuhan ini, selama itu pula manusia akan berkarya menciptakan segala sesuatu. Seiring dengan berkembangnya kebudayaan manusia pun tidak pernah akan berakhir. Konsep dan teori-teori tentang kebudayaan juga mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Buku ini berisi konsep filsafat keb…
Era informasi yang penuh dengan silang sengkarut wacana membuat manusia menghadapi masalah - masalah kemanusiaan baru, diantranya delegitimasi dan kapitalisasi pengetahuan serta kehidupan mekanis dan ekonomis. Dunia kehidupan manusia dijajah menjadi sekedar persoalan sarana untuk mencapai tujuan. Pada saat itulah budaya telah kehilangan dorongannya sebagai sumber kreativitas manusia. Dalam hal …
Apakah seni itu? Ini merupakan pertanyaan filosofis jika kita mencoba menjawab pertanyaan itu secara hakiki, mendasar, dan radikal. Buku ini merupakan usaha memahami secara mendasar gejala yang disebut seni itu. Dan gejala seni adalah gejala tentang nilai. Apakah nilai seni itu ada pada benda seni itu sendiri? Atau berasal dari seniman pencipta benda seni? Atau justru berasal dari para penangga…
Berusik secara faktual adalah seni yang esensinya berhubungan erat dengan indra penengaran dan pengalaman waktu. Atas dasar kedua aspek ini dan yang dapat dibedakan namun tidak dapat dipisah-pisahkan pada pengalaman musikal sejati, agaknya diperlukan agar dalam estetika yang lengkap juga dijelaskan dengan baik tentang 'susunan bunyi' dan 'susunan waktu' yang terdapat pada setiap karya musik. Ti…
Sejak marketing 3.0 menginspirasi dunia untuk merangkul dan menjelajahi pemasaran yang berorientasi pada manusia, para pelopor di bidang ini menerapkan teknologi canggih untuk membuka wawasan baru mengenai siapa pelanggan kita dan bagaimana mereka membuat keputusan. Paradoks berharga dari analisis data raksasa ini adalah data tersebut bisa menciptakan produk dan jasa yang lebig personal, dan ma…
Seni adalah bahasa fitrah manusia, melalui seni anak-anak mengekspresikan segenap potensinya secara jujur. Bagi mereka, ekspresi dalam berkesenian jauh lebih bermakna ketimbang ketrampilan seni itu sendiri. Melalui lagu mereka dapat dididik mencintai agamanya, memahamimakhlaq dan adab terpuji, memahami nilai moral dan aqidah yang benar. Sedangkan gambar memberinya energi untuk berimajinasi, gam…
Catatan (sejarah) perjalanan “Batik Yogyakarta”, sejatinya tak dapat dipisahkan dengan peristiwa bersejarah dari perundingan pembagian wilayah Mataram yang terjadi pada 1775.Peristiwa perundingan kerajaan yang dikenal sebagai “Perjanjian Giyanti” tersebut menghasilkan kesepakatan pembagian wilayah mataram menjadi dua,yakni Ngayogyakarta Hadiningrat dan Surakarta Hadiningrat. Buku ini me…
Profesor Fiske mengambil pendekatan baru untuk mempelajari artefak-artefak kebudayaan seperti jeans, mal, koran, tabloid, dan game shows televisi. Dia membedakan budaya massa "produk-produk" budaya yang dihasilkan oleh masyarakat kapitalis indrustrial dan budaya populer cara orang menggunakan, menyalahgunakan, serta subversi atas produk-produk ini guna merangkai pelbagai makna dan pesan mereka …
Penulis buku ini, Christian Pelras menyisipkan sejumkah detak kebudayaan Bugis yang tampak melangkahi denyut kultural Eropa yang sering dianggap berada di garis terdepan arus waktu progresif. Pelras misalnya menyajikan bagaimana kebudayaan Bugis menyediakan ruang bagi gender ketiga dan keempat dan bagaimana perempuan menduduki tempat yang benar-benar sejajar dengan lelaki.
Latar belakang penelitian ini adalah pertama beragam media hampir selalu mengadirkan gambaran perempuan yang dianggap ideal, sehingga membentuk stereotip tubuh perempuan yang dianggap ideal, sehingga membentuk streotip masyarakat terhadap perempuan. Kedua stereotip tubuh perempuan yang dianggap ideal untuk tampil di panggung seni pertunjukan. Proses penelitian menggunakan metode life history (s…
Disertasi ini untuk mengetahui dan menjelaskan makna terbesit bejamu Saman, akibat dari sikap generalisir dan derasnya penggunaan budaya global yang dimaknai secara sempit atau berorientasi pada serimonial belaka (duniawi). Pencapaian artistik Saman di atas panggung festival tampak mengesampingkan naluri bermain-mainnya orang untuk berkreatifitas. Konsep pembagian biner yang saling tarik-menari…
Disertasi ini merupakan penelitian studi kasus sistem pelatihan aktor dan pementasan teater Keong SMAN 7 Malang dengan menggunakan pendekatan dramaturgi pascadramatik Hans Thies Lehmann. Penelitian ini menggunakan landasan teori teknik gerak Eugènio Barba, struktur kerja pelatihan aktor Augusto Boal, dan teori pembelajaran langsung (instructional effect) dan tidak langsung (nurturant effect) B…
Penelitian ini mengkaji munculnya budaya pertunjukan Minangkabau pasca pemberontakan Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI), khususnya pertunjukan saluang dendang. Pertunjukan saluang dendang adalah kesenian rakyat Minangkabau, yang awalnya hanya merupakan permainan kaum laki-laki. Permainan ini ditabukan untuk kaum perempuan karena adanya doksa dan kekerasan simbolik dalam masya…
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gagasan dan nilai estetis dalam kesenian Adok, untuk membuktikan peran kesenian Adok sebagai sarana edukasi estetis bagi masyarakat penyangganya. Persoalan utamanya; kesenian Adok berkaitan dengan adat dan dianggap keramat, berbeda dengan kesenian tradisi pada umumnya, sebagai permainan rakyat, bersifat sekuler, dan tidak terkait dengan adat, namun saat…
Topik penelitian dalam penulisan disertasi ini adalah fenomena seni ilustrasi Wedha's Pop Art Portrait (dalam tulisan ini selanjutnya akan menggunakan kata—WPAP) yang ditafsirkan keberadaannya sebagai sebuah seni ilustrasi yang berkembang dalam industri kreatif. Teknik WPAP merupakan inisiasi dari Wedha Abdul Rasyid, dan berkembang konsisten menjadi gugusan gaya ilustrasi WPAP. WPAP penting u…
Perbedaan perempuan Nagari Unggan yang bebas dengan perempuan lain yang tidak bebas di Minangkabau dalam permainan calempong, menjadi latar belakang penelitian ini. Keberadaan perempuan Unggan yang merubah keadaanya dan posisi laki-laki sebagai pemain calempong di lihat sebagai “kebebasan” yang bermakna proses. Kebebasan yang setara dengan becoming dan mengandung teritorialisasi. Teritorial…
Candi Borobudur menjadi inspirasi dalam penelitian penciptaan gim VR Borobudur. Bagi saya sebagai peneliti, kebesaran dan kemegahan candi Borobudur tidak terletak pada bentuk fisik, namun hadirnya makna spiritual ke-Borobudur-an tentang ajaran kesediaan manusia untuk siap menghadapi ketiadaan melalui pengorbanan hidup. Penelitian penciptaan gim VR Borobudur ini dilatarbelakangi oleh pengalaman …
Penciptaan ini berawal dari keterpesonaan dan rasa cemas yang ditimbulkan terhadap karya Mark Justiniani. Karya tersebut menerapkan ilusi optik melalui refleksi cermin sehingga menciptakan ruang dengan kedalaman tak terbatas. Kedalaman ini berujung pada kekosongan sehingga menimbulkan horor vacui. Ruang infinity menjadi dasar penciptaan. Selanjutnya, pantulan di cermin menghasilkan serangkaian …
Penelitian ini mengkaji terkait dilema dalam pengelolaan aset pusaka Kerta Gosa sebagai objek pariwisata. Permasalahan ini disebabkan karena belum dapat ditetapkannya situs Kerta Gosa menjadi objek cagar budaya, yang kemudian dalam pengelolaanya berdampak pada pemanfaatan dan pelestarian situs yang belum dapat berjalan secara seimbang. Fokus penelitian ini adalah mengkaji tata kelola pemanfaata…
Kesenian Jaranan di Kabupaten Kediri memiliki tingkat animo masyarakat yang tinggi. Hal ini menyebabkan banyak bermunculan kelompok kesenian baru yang mengakibatkan peningkatan persaingan dikarenakan tidak seimbangnya antara penawaran dengan permintaan. Kelompok kesenian melakukan inovasi agar secara signifikan mampu memberikan nilai tambah yang dapat diterima pasar. Penelitian ini menggunakan …
Dalam tesis ini, penulis mengangkat perancangan komunikasi visual dalam konteks buku cerita rakyat Bawi Kuwu Tumbang Rakumpit melalui pendekatan Concept Art. Pendekatan ini didasarkan pada kebudayaan Suku Dayak Ngaju sebagai sumber kearifan lokal dalam merancang pesan visual. Penulis merasa perlu untuk merancang buku ini karena pengetahuan mengenai cerita rakyat dari berbagai daerah di Indonesi…
Di dalam tulisan ini, sebagai tulisan refleksi Karya kreatif, berupaya menginterpretasikan kembali perspektif sosial yang menyoroti tubuh dan pinggul secara negatif melalui norma- norma ekonomi, sosial, politik dan teori yang tak berpihak secara gender. Perbedaan cara memahami nilai dan melihat tubuh wanita dan tarian dengan gerakan pinggulnya merupakan awal ekplorasi yang memicu karya kreatif …
Bunga melati yang memiliki banyak manfaat serta kegunaan dalam kehidupan sehari-hari hal tersebut juga berkaitan dengan sejarah yang terkandung didalamnya, melati memiliki pengaruh yang kuat sebagai media dari keagaaman serta kegiatan adat istiadat yang berlangsung dalam kehidupan bersama dan dalam bersosialisasi. sehingga melati menjadi bunga nasional Indonesia dengan julukan “puspa bangsa…
Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi faktor-faktor dan alasan tari Lego-lego digunakan sebagai media penyelesaian konflik, serta pentingnya tari Lego-lego sehingga dipercaya dapat mempersatukan antar suku. Hal ini dilatarbelakangi oleh fenomena tari Lego-lego yang memiliki keunikan maupun keistimewahan dengan seni tradisi pada umumya, dimana tari Lego-lego memiliki peran ekstra sebagai …
Penelitian ini merupakan jenis penelitian penciptaan karya seni. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan karya seni lukis dengan ide bersumber dari esensi tersembunyi permainan dhakon yang dapat mencegah sekaligus mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi anak - anak di masa kini akibat eksistensi media bermain yang tidak ramah anak. Proses mengumpulkan data diperoleh melalui observasi, …
Regenerasi keanggotaan dalam perkumpulan JVMP harus dipertimbangkan dan dipersiapkan untuk menghadapi perkembangan jaman, menjaga kelangsungan dan kelanjutan dari organisasi atau perkumpulan sangat besar manfaatnya untuk menjaga sejarah dan mencetak sejarah berikutnya. Penelitian ini berfokus pada strategi keanggotaan perkumpulan JVMP dan sebuah tahapan untuk tata kelola kretivitas seni multime…